INILAH - PT Peringkat Efek Indonesia (Pefindo) menurunkan peringkat perusahaan dan obligasi I/2008 seri B PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) menjadi idCCC dari idB.
Selain itu, Pefindo juga masih menempatkan peringkat perusahaan pada creditwatch dengan implikasi negatif. Penurunan peringkat disebabkan oleh meningkatnya kekhawatiran terhadap tekanan likuiditas yang dihadapi oleh perusahaan untuk melunasi obligasi I/2008 seri B senilai Rp280 miliar yang akan jatuh tempo pada 11 Maret 2013.
Hingga kini, perusahaan baru mengalokasikan dana sebesar Rp160 miliar untuk pelunasan obligasi tersebut. Sedangkan sisa dana sebesar Rp120 miliar yang diharapkan diperoleh dari hasil divestasi aset masih belum dapat terealisasi.
Perusahaan sedang menunggu penyelesaian administrasi divestasi sebelum dapat menerima pembayaran dari pembeli. "Pefindo akan terus memantau realisasi pembayaran kas dari pembeli tersebut," ujar Analis Pefindo, Vonny Widjaja, dalam siaran pers, Jumat (1/3/2013).
Pada 31 Desember 2012, pemegang saham perseroan adalah CGMI 1 (custodian code of avenue luxembourg SARL) dengan kepemilikan 10,41%, reksa dana penyertaan terbatas syailendra multi strategy fund sebesar 6,59%, dan publik 83%. Grup Bakrie memiliki sekitar 30% saham perusahaan melalui beberapa nama.