INILAH - Sejumlah emiten telah mengumumkan rencana pembagian dividen. Saham mana saja yang layak diburu?
Masa bagi-bagi dividen telah tiba. Biasanya, momen ini sudah ditunggu-tunggu oleh investor. Itulah yang membuat harga beberapa saham mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir. Maklum, dari saham seperti ini investor bisa memetik keuntungan sekaligus, capital gain dan dividen.
Namun, Krishna D Setiawan, analis Lautandhana Securindo, menyarankan agar investor tak main tabrak. Sebelum memutuskan masuk ke saham pembagi dividen, sebaiknya investor mencari informasi lebih dulu. Seperti, berapa besar dividen yang akan dibagikan ke pemegang saham.
Jika nilai dividen yang dibagikan kurang 3% dari harga saham (dividen yield), menurut Krishna, investor tak perlu perlu membeli saham terlalu dini. Tapi jika dividen yield-nya 5%, maka pembelian harus dilakukan segera karena harga sahamnya akan naik. “Jangan sampai terlambat,” katanya.
Selain faktor dividen yield, hal lain yang perlu diingat oleh investor adalah fundemental emiten yang akan membagikan dividen. Ini penting agarinvestor tidak terjebak. “Jangan sampai, setelah pesta bagi-bagi dividen, harga sahamnya tidak bergerak atau bahkan menukik,” kata Krishna.
Lantas, sama mana saja yang pantas di lirik? Sayang, dari rencana pembagian dividen yang sudah diumumkan emiten di media massa, hampir tak ada yang dividen yield-nya di atas 3%. Astra, misalnya. Untuk tahun buku 2012, emiten berkode ASII ini berencana membagikan dividen Rp 216 per saham (sudah termasuk dividen interim Rp 66).
Jika pada penutupan Jumat kemarin (1/3) saham ASII berada di level Rp 8.100, berarti dividen yield-nyahanya sekitar 2,67%. Kendati di bawah 3%, namun masih lebih tinggi dibandingkan dengan dividen yield Multi Bintang (MLBI) 1,62%, Holcim (SMCB) 1,26%, dan Nippon Indosari (ROTI) 0,58%.
Makanya, Thendra Crisnanda, analis BNI Securirises, merekomendasikan ASII untuk diburu. Ia memasang target harga saham ASII di level Rp 8.900. Artinya, masih ada peluang bagi investor untuk memetik capital gain 9,8% dari ASII. Selain Astra, Thendra juga merekomendasikan SMCB dan ROTI.